Bantuan Navigasi yg menyediakan Magnetik atau Directional Gyro Heading serta VHF Omnidirectional Range (VOR), Global Positioning System (GPS) serta Automatic Direction Finder (ADF) informasi Bearing. Menunjukkan Kompas yg dikembangkan untuk mengimbangi Kesalahan serta Keterbatasan jenis Heading Indicator yg lebih tua.
Kompas pemancar remote unit terpisah biasanya dipasang di ujung sayap untuk menghilangkan kemungkinan gangguan magnetik. RMI terdiri dari.
— Compass Card
— Heading Index
— Two Bearing Pointers
— Pointer Function Switches.
Kedua pointer didorong oleh kombinasi GPS, ADF serta atau VOR.
Pilot mempunyai kemampuan untuk menentukan pemberian navigasi untuk ditunjukkan. pointer memperlihatkan tentu saja untuk NAVAID atau waypoint yg dipilih.
Dalam Gambar
Pointer Hijau memperlihatkan stasiun disetel pada ADF. Pointer Kuning memperlihatkan kursus untuk VOR GPS waypoint. Tidak ada persyaratan untuk pilot untuk menentukan Course RMI, tetapi hanya NAVAID harus ditunjukkan.
Radio Magnetic Indicator (RMI) sistem yg didesain untuk dipakai bersama
— Automatic Directional Finder (ADF)
— Very High Frequency Omnidirectional Range (VOR)
Dengan switch memilih, baik VOR atau ADF.
Merupakan Indikator Bearing serta Heading. Indikator Heading memakai "Slaved Gyro", yaitu indikator heading terhubung jauh ke Kompas Magnetik serta otomatis menerima Sinyal Heading. Indikator Heading memperlihatkan arah pesawat berkaitannya dengan Magnet Utara.
Pointer indikator bearing menampilkan Bearing Magnetik yg bahu-membahu untuk Beacon Non-Directional. Ekor Pointer memperlihatkan alas timbal balik. Sistem ini mengurangi kiprah pilot serta selanjutnya meminimalkan kemungkinan kesalahan.
RMI menyederhanakan pelacakan ke stasiun sebab pilot perlu merujuk hanya satu instrumen bukan dua. Pilot menentukan Heading Magnetik dengan melihat Heading pada Kartu Azimuth serta Bearing Magnetik ditunjukkan oleh Pointer.
Sinyal Radio Rendah pada Frekuensi menengah antara 190 Khz - 1750 Khz. Memiliki kegunaan atas Navigasi VOR dalam penerimaan tidak terbatas pada jarak garis pansertag. Sinyal ADF mengikuti kelengkungan bumi. Maksimum jarak tergantung pada kekuatan beacon.
ADF sanggup mendapatkan pada kedua stasiun radio AM serta [ NDB (Non-Directional Beacon) ]. Stasiun Radio Komersial AM disiarkan di 540-1620 Khz. Non-Directional Beacon beroperasi di frekuensi 190-535 Khz.
• ADF Receiver - Pilot sanggup menyetel stasiun yg diinginkan serta untuk menentukan mode operasi. sinyal diterima, dipersenjatai, serta dikonversi ke bunyi terdengar atau transmisi arahan morse serta kekuatan hasil alas indicator.Image untuk ADF
• Control Box (Digital Readout) - Dalam peralatan ini, Frekuensi disetel ditampilkan sebagai pembacaan Digital. ADF secara otomatis menentukan bearing untuk stasiun yg dipilih.
• Bearing Indicator - Menampilkan bearing untuk Stasiun Relatif terhadap hidung pesawat.
Bearing Relatif
Sudut yg dibuat oleh garis yg ditarik melalui garis tengah pesawat serta garis yg ditarik dari pesawat ke Stasiun Radio.
Bearing Magnetik
Sudut yg dibuat oleh garis yg ditarik dari pesawat ke stasiun radio serta garis yg ditarik dari pesawat untuk Magnetic North (Bearing to Station)
Magnetic Bearing = Magnetic Heading + Relative Bearing.
Penerima NAV Disetel Frekuensi serta volumeVuntuk mem-Visualisasikan Radial VOR. Dan kemudian memperlihatkan di mana kita berada.
Semua dalam satu paket yg disebut, "Cukup Cerdik, sebagai Indikator VOR". Indikator VOR mempunyai kartu kompas berputar, menawarkan tampilan seolah-olah dengan Indikator Heading.
Sistem VOR Beroperasi pada frekuensi
VHF 108,0 - 117,95 MHz. Penerimaan sinyal VHF ialah garis situasi jarak pansertag. Harus berada di ketinggian minimal 1.000 kaki (AGL) di atas permukaan tanah dalam rangka untuk mengambil Sinyal Omni.
Bantuan Navigasi Utama (NAVAID) yg dipakai oleh penerbangan sipil. Stasiun VOR berorientasi pada Magnet Utara serta mengirimkan Informasi Azimuth ke pesawat, menyediakan 360 Course TO atau FROM stasiun VOR.
Ketika DME diinstal dengan VOR, Sebagai VOR/DME serta menyediakan Informasi Azimuth serta Jarak. Ketika Navigasi Udara Taktis (TACAN) peralatan militer diinstal dengan VOR, Sebagai VORTAC serta menyediakan baik Informasi Azimuth serta Jarak.
[ Collins 1959 Avionic Equipment (26)
[ KNI 582 Radio Magnetic Indicator (192) - BENDIX KING
[ NDB and ADF Principle of Operation (26)
[ Operational Notes on VHF Omni Range (23)
[ Pilot’s Guide Radio Magnetic Indicator (50) - Gold Crown
[ Simple ADF for VFR Navigation (4)
[ Visual and Radio Navigation (48)
[ VOR-DME-ADF Navigation (2) - EUROCONTROL
Kompas pemancar remote unit terpisah biasanya dipasang di ujung sayap untuk menghilangkan kemungkinan gangguan magnetik. RMI terdiri dari.
— Compass Card
— Heading Index
— Two Bearing Pointers
— Pointer Function Switches.
Kedua pointer didorong oleh kombinasi GPS, ADF serta atau VOR.
Pilot mempunyai kemampuan untuk menentukan pemberian navigasi untuk ditunjukkan. pointer memperlihatkan tentu saja untuk NAVAID atau waypoint yg dipilih.
Dalam Gambar
Pointer Hijau memperlihatkan stasiun disetel pada ADF. Pointer Kuning memperlihatkan kursus untuk VOR GPS waypoint. Tidak ada persyaratan untuk pilot untuk menentukan Course RMI, tetapi hanya NAVAID harus ditunjukkan.
Radio Magnetic Indicator (RMI) sistem yg didesain untuk dipakai bersama
— Automatic Directional Finder (ADF)
— Very High Frequency Omnidirectional Range (VOR)
Dengan switch memilih, baik VOR atau ADF.
Merupakan Indikator Bearing serta Heading. Indikator Heading memakai "Slaved Gyro", yaitu indikator heading terhubung jauh ke Kompas Magnetik serta otomatis menerima Sinyal Heading. Indikator Heading memperlihatkan arah pesawat berkaitannya dengan Magnet Utara.
Pointer indikator bearing menampilkan Bearing Magnetik yg bahu-membahu untuk Beacon Non-Directional. Ekor Pointer memperlihatkan alas timbal balik. Sistem ini mengurangi kiprah pilot serta selanjutnya meminimalkan kemungkinan kesalahan.
RMI menyederhanakan pelacakan ke stasiun sebab pilot perlu merujuk hanya satu instrumen bukan dua. Pilot menentukan Heading Magnetik dengan melihat Heading pada Kartu Azimuth serta Bearing Magnetik ditunjukkan oleh Pointer.
Sinyal Radio Rendah pada Frekuensi menengah antara 190 Khz - 1750 Khz. Memiliki kegunaan atas Navigasi VOR dalam penerimaan tidak terbatas pada jarak garis pansertag. Sinyal ADF mengikuti kelengkungan bumi. Maksimum jarak tergantung pada kekuatan beacon.
ADF sanggup mendapatkan pada kedua stasiun radio AM serta [ NDB (Non-Directional Beacon) ]. Stasiun Radio Komersial AM disiarkan di 540-1620 Khz. Non-Directional Beacon beroperasi di frekuensi 190-535 Khz.
• ADF Receiver - Pilot sanggup menyetel stasiun yg diinginkan serta untuk menentukan mode operasi. sinyal diterima, dipersenjatai, serta dikonversi ke bunyi terdengar atau transmisi arahan morse serta kekuatan hasil alas indicator.Image untuk ADF
• Control Box (Digital Readout) - Dalam peralatan ini, Frekuensi disetel ditampilkan sebagai pembacaan Digital. ADF secara otomatis menentukan bearing untuk stasiun yg dipilih.
• Bearing Indicator - Menampilkan bearing untuk Stasiun Relatif terhadap hidung pesawat.
Bearing Relatif
Sudut yg dibuat oleh garis yg ditarik melalui garis tengah pesawat serta garis yg ditarik dari pesawat ke Stasiun Radio.
Bearing Magnetik
Sudut yg dibuat oleh garis yg ditarik dari pesawat ke stasiun radio serta garis yg ditarik dari pesawat untuk Magnetic North (Bearing to Station)
Magnetic Bearing = Magnetic Heading + Relative Bearing.
Penerima NAV Disetel Frekuensi serta volumeVuntuk mem-Visualisasikan Radial VOR. Dan kemudian memperlihatkan di mana kita berada.
Semua dalam satu paket yg disebut, "Cukup Cerdik, sebagai Indikator VOR". Indikator VOR mempunyai kartu kompas berputar, menawarkan tampilan seolah-olah dengan Indikator Heading.
Sistem VOR Beroperasi pada frekuensi
VHF 108,0 - 117,95 MHz. Penerimaan sinyal VHF ialah garis situasi jarak pansertag. Harus berada di ketinggian minimal 1.000 kaki (AGL) di atas permukaan tanah dalam rangka untuk mengambil Sinyal Omni.
Bantuan Navigasi Utama (NAVAID) yg dipakai oleh penerbangan sipil. Stasiun VOR berorientasi pada Magnet Utara serta mengirimkan Informasi Azimuth ke pesawat, menyediakan 360 Course TO atau FROM stasiun VOR.
Ketika DME diinstal dengan VOR, Sebagai VOR/DME serta menyediakan Informasi Azimuth serta Jarak. Ketika Navigasi Udara Taktis (TACAN) peralatan militer diinstal dengan VOR, Sebagai VORTAC serta menyediakan baik Informasi Azimuth serta Jarak.
[ KNI 582 Radio Magnetic Indicator (192) - BENDIX KING
[ NDB and ADF Principle of Operation (26)
[ Operational Notes on VHF Omni Range (23)
[ Pilot’s Guide Radio Magnetic Indicator (50) - Gold Crown
[ Simple ADF for VFR Navigation (4)
[ Visual and Radio Navigation (48)
[ VOR-DME-ADF Navigation (2) - EUROCONTROL